Font Size: 

Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti,
bahwa proses pembelajaran pada materi gaya dapat mengubah gerak suatu
benda di Sekolah Dasar masih didominasi oleh guru. Guru hanya
menggunakan metode ceramah sehingga pembelajaran kurang menarik dan
terkesan monoton. Akibatnya siswa menjadi bosan dan rata-rata nilai ulangan
harian masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Permasalahan
penelitian ini adalah (1) bagaimana kemampuan menyimpulkan hasil
percobaan bahwa gaya dapat mengubah gerak suatu benda melalui metode
demonstrasi pada kelas IV sekolah dasar ? (2) bagaimana kemampuan
menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya dapat mengubah gerak suatu
benda melalui metode eksperimen pada kelas IV sekolah dasar? (3) adakah
perbedaan kemampuan menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya dapat
mengubah gerak suatu benda melalui metode demonstrasi dan eksperimen
pada siswa kelas IV sekolah dasar?.Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbedaan kemampuan menyimpulkan hasil percobaan bahwa
gaya dapat mengubah gerak suatu benda melalui metode demonstrasi dan
eksperimen. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif
dengan subyek penelitian siswa kelas IV Sekolah Dasar dan menggunakan
desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Hasil penelitian ini
adalah penggunaan metode demonstrasi cukup baik digunakan pada materi
kemampuan menyimpulkan hasil percobaan bahwa gaya dapat mengubah
gerak suatu benda pada siswa kelas IV Sekolah Dasar dengan rata-rata nilai
posttest 76,28 yang mencapai standart nilai KKM, 2. penggunaan metode
eksperimen lebih baik digunakan pada materi kemampuan menyimpulkan
hasil percobaan bahwa gaya dapt mengubah gerak suatu benda pada siswa
kelas IV Sekolah Dasar dengan rata-rata nilai posttest 91,06 yang mencapai
lebih dari standart nilai KKM, 3. ada perbedaan antara penggunaan metode
demonstrasi dan eksperimen terhadap kemampuan menyimpulkan hasil
percobaan bahwa gaya dapt mengubah gerak suatu benda pada siswa kelas
IV Sekolah Dasar dengan keunggulan pada penggunaan metode
eksperimen yang rata-rata nilai pretest dan posstest lebih tinggi menggunakan
metode eksperimen. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang
signifikan pada kemampuan hasil percobaan bahwa gaya dapat mengubah
gerak suatu benda melalui metode demonstrasi dengan eksperimen pada
siswa kelas IV Sekolah Dasar.

gaya mengubah gerak benda, metode demonstrasi, metode eksperimen.